;

Rabu, 10 November 2010

Penggunaan taiko dalam perang

Di Jepang pada masa feodal, taiko sering digunakan untuk memotivasi pasukan, menolong menentukan langkah barisan, dan mengatur perintah atau pengumuman. Menjelang atau pada saat memasuki pertempuran, taiko yaku (penabuh drum) bertanggung jawab untuk menentukan langkah barisan, biasanya dengan enam langkah untuk setiap pukulan drum (ketukan-2-3-4-5-6, ketukan-2-3-4-5-6).

Menurut salah satu catatan sejarah (Gunji Yoshu), sembilan rangkai dari lima ketukan berarti memanggil sekutu ke medan tempur, sementara sembilan rangkai dari tiga ketukan, yang dipercepat tiga atau empat kalinya, adalah panggilan untuk maju dan mengejar lawan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar